·
Objek material filsafat ilmu adalah
sasaran material suatu penyelidikan, pemikiran dan penelitian ilmu atau suatu
bahan pembentukan pengetahuan yang mencakup apa saja yang diketahui oleh
manusia baik konkret maupun abstrak yang menjadi pokok persoalan hidup manusia.
Artinya, segala sesuatu yang ada di lingkungan hidup manusia yang dapat
dipelajari dengan ilmu pengetahuan merupakan objek material filsafat ilmu. Contohnya
hewan, tumbuhan dan manusia itu sendiri.
·
Objek formal filsafat ilmu adalah sudut
pandang yang ditujukan pada bahan penelitian atau bahan pembentukan pengetahuan
itu, atau sudut pandang darimana obyek material itu ditelaah, dalam hal ini
adalah dasar tinjauan filosofis, yaitu secara ontologis, epistemologis, dan
aksiologis. Contohnya obyek material berupa manusia ditinjau dari sudut pandang
beberapa ilmu yang mempelajari manusia seperti psikologi, antropologi dan
sosiologi.
METODE DALAM FILSAFAT ILMU
Metode Kritis : Metode yang menganalisa istilah dan pendapat yang menjelaskan keyakinan dan memperlihatkan pertentangan.
Metode Intuitif : Metode yang menggunakan jalan pembauran antara kesadaran dan proses perubahan untuk mencapai pemahaman langsung mengenai kenyataan.
Metode Skolastik : Metode bersifat sintesis-deduktif yang bertitik tolak dari definisi-definisi yang jelas untuk dapat menarik kesimpulan-kesimpulan.
Metode Matematis : Metode yang menganalisa mengenai hal-hal kompleks yang dicapai intuisi akan hakikat-hakikat sederhana dan dari hakikat-hakikat itu dideduksikan secara matematis segala pengertian lainnya.
Metode Empiris : Metode yang menggunakan
pengalaman-pengalaman nyata untuk kemudian disusun bersama secara geometris.
Metode Transendental : Metode yang bertitik
tolak dari tepatnya pengertian tertentu dengan jalan analisis yang disertai
syarat-syarat tertentu.
Metode Dialektis : Metode yang mengikuti
dinamika pikiran atau alam sendiri, menurut triade tesis dan antitesis dicapai
hakikat kenyataan.
Metode Fenomenologis : Metode yang menggunakan
jalan beberapa pemotongan sistematis refleksi atas fenomin dalam kesadaran
mencapai penglihatan hakikat.
Metode Neopositifitis : Metode yang
memahami kenyataan menurut hakikatnya dengan jalan mempergunakan aturan-aturan
pada ilmu pengetahuan positif.
Metode Analitika Bahasa : Metode yang
menggunakan jalan analisis pemakaian bahasa sehari-hari yang ditentukan sah
atau tidaknya ucapan-ucapan filosofi.
METODE DALAM FILSAFAT ILMU
Metode Kritis : Metode yang menganalisa istilah dan pendapat yang menjelaskan keyakinan dan memperlihatkan pertentangan.
Metode Intuitif : Metode yang menggunakan jalan pembauran antara kesadaran dan proses perubahan untuk mencapai pemahaman langsung mengenai kenyataan.
Metode Skolastik : Metode bersifat sintesis-deduktif yang bertitik tolak dari definisi-definisi yang jelas untuk dapat menarik kesimpulan-kesimpulan.
Metode Matematis : Metode yang menganalisa mengenai hal-hal kompleks yang dicapai intuisi akan hakikat-hakikat sederhana dan dari hakikat-hakikat itu dideduksikan secara matematis segala pengertian lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar